roadshow ketahanan budaya di kampung film



roadshow ketahanan budaya di kampung film adalah roadshow yang ke 3 yang di adakan oleh badan kesatuan bangsa dan politik kota bandung untuk menciptakan harmoni kebangsaan, kesejukan dan kedamaian melalui ketahanan budaya sunda

acara di isi dengan tari jaipong, musik, pemutaran film, karindin, dan talkshow ketahanan budaya oleh gugum'sa dan deden acara juga di hadiri oleh rw 06, lurah cisaranten endah, camat arcamanik, koramil,direktur PR TV, dishub kota Bandung, sanggar tari nira, karindingers, sujali indonesia, komunitas hvb, sehati, pemuda dakwah, president rock'n roll, fcmb, brigez,forum ormas, tokoh kasundaan, tokoh masyarakat, ormas dan komunitas se kota bandung 

captain kampung film black team


menurut Gugum'Sa ketua sekaligus pendiri kampung film black team :
"bahwa saya membuat film bukan hanya sekedar untuk mencari materi, saya ingin film di indonesia khususnya di bandung memiliki ciri khas tersendiri, bagi saya "karya terbaik bukan dibuat oleh apa dan siapa, tapi dengan cara apa dan untuk apa karya itu diciptakan" ada atau tidak ada uang kami akan tetap berkarya ! dan semua pertanyaan tentang kenapa saya berpenampilan seperti koboy akan saya jawab setelah saya sudah menjadi orang hebat di dunia ini"

mc kiri tengah,  gugum'sa,  deden kanan

menurut deden "saya sangat bersyukur dan bangga, karna hadirnya sosok pemuda seperti kang gugum'sa, meskipun masih berumur 20 tahun tapi tidak melupakan budaya dan daerahnya dan saya juga berharap pemerintah dari mulai kesbanpol, disdik, dibudpar, kecamatan, kelurahan lebih memperhatikan lagi para generasi muda, dan tolong di perhatikan lagi insfratuktur di kampung film dan juga menata kali yang ada di daerah kampung film"

kepala badan kesatuan bangsa dan politik kota bandung

menurut ferdy ligaswara : "saya sangat terinspirasi dengan sosok kang Gugum'Sa dan komunitasnya, dimana kang gugumsa memulainya dari umur 14 tahun dan kini berumur 20 tahun kampung film black team dapat membuat karya bahkan banyak juga penghargaan yang sudah didapatnya. kaban kesbangpol juga menyampaikan bahwa jika kita memulai sesuatu dengan cinta maka tidak ada yang tidak mungkin seperti halnya membuat film tanpa biaya"

kaban kesbangpol juga turut membacakan sambutan dari wali kota bandung "oded M daniel" yaitu "walikota bandung" meyakini dan percaya bahwa sineas sineas di kampung film black team akan selalu memberikan karya terbaik mereka, karna sudah terbukti dari beberapa karya yang sudah di buat seperti film wayang, aku ingin menjadi penari jaipong, bendera terkahir, bahkan sekarang akan membuat film dengan tema pahlawan yaitu muhamad toha dan muhamad ramdan, dan wali kota bandung juga menyampaikan bahwa sesuatu yang sukses selalu di mulai dari bawah dan suatu saat kampung film black team akan menjadi besar".



Comments